Ya ampun, demi apa lupa nge-publish post ini. better late that never deh. Ini posting long weekend bulan Mei kemaren. Diantara postingan
Long Weekend Ke Jawa Barat (day 1) dan postingan Zedd Nelen Air Kolam (day 3)
Jadi ini lah cerita hari ke dua.
Sabtu, hari kedua liburan long weekend tanpa macet, pagi-pagi kami udah cek out dari hotel mau ke daerah Garut, tepatnya ke Kamojang Green Resort and Hotel.
Long Weekend Ke Jawa Barat (day 1) dan postingan Zedd Nelen Air Kolam (day 3)
Jadi ini lah cerita hari ke dua.
Sabtu, hari kedua liburan long weekend tanpa macet, pagi-pagi kami udah cek out dari hotel mau ke daerah Garut, tepatnya ke Kamojang Green Resort and Hotel.
As expected, jalanan lancar. Sekitar jam 11 pagi kami berhenti dulu buat makan nasi liwet di restoran Asep Stroberi.
Agak misleading ya nama restorannya, soalnya pas Daddy minta jus strawberry, katanya enggak ada karena strawberry nya belum dianter.
Pas saya tanya dianter dari mana, tetehnya cuma senyum doank. Ini nih kebiasaan yang saya bete. Tiap nanya sesuatu, jawabannya gantung trus mereka diem aja gitu, saya jadi berasa ngomong sama tembok.
Anyway, strawberry nya Asep Stroberi yang saya lihat sebatas bangunan bentuk strawberry. Masakannya masakan Sunda yang emang sedap.
Kami pun lanjut jalan tapi misah. Keluarga saya ke Garut Kota buat lihat-lihat sentra kulit, keluarga Sipa bablas ke Kamojang.
Agak macet disini. But we made it to the resort by 4 pm. Sipa udah nyampe dari jam 1-2an katanya.
Nah disini saya lalu merasa sedih. Karena jacuzinya rusak huwaaa... Padahal saya dan Sipa pilih villa 2-kamar yang harganya bikin saya nangis itu, karena villa itu ada jacuzi-nya.
Kamar bawah yang ada kamar mandi dalam di bawah. Sipa kamarnya di atas.
Begitu sampe, mejeng dulu. Sipa minta di blur mukanya. Macam kriminal.
Jadi kami udah mikir bakal berendam bertiga atau berenam tergantung besar jacuzinya. Para bayi juga bisa bebas karena enggak private. Eh malah rusak.
Don't get me wrong, the resort was amazing, tapi kan saya kesono mau berendem aer panas. Terakhir berendem itu pas bulan madu.
Yang rusak itu bukan cuma jacuzi villa kami, tapi jacuzi the whole resort. Something to do with their pipe or plumbing.
FYI, entah karena ada jacuzi atau gimana, tapi di situ jadi enggak ada bathtub. Yawes, cuma showeran air anget doank disana.
Juragan mandi air anget di wastafel.
Tapi Kamojang emang beneran bagus. Mana kami tinggal di villa yang menghadap restorannya itu kan. The view was breathtaking and it was so soothing.
View from our terrace
Emang sih cuma pemandangan. Tapi buat saya, stay at home mom yang berkutat di dapur dan rumah terus-terusan, duduk santai sambil enggak mikirin cucian piring itu asik banget.
Restoran di Kamojang juga jadi selling point and they sure use it. Menginap disana itu udah include sarapan, afternoon snack, sama dinner.
Pagi dan malem ada buffet.
Kami juga dapat voucher flying fox. Saya sama Sipa enggak berani. Akhirnya cuma Daddy Bapao yang pakai vouchernya.
Katanya sih harusnya kami enggak dapat voucher makan itu karena kami pesen kamar dari Traveloka. Tapi akhirnya dikasi. Kalau enggak dikasi juga saya bakal minta sih, lha jacuzinya rusak #teteup.
Leyeh-leyeh di living room yang adem.
Oiya, karena kami nginep Sabtu-Minggu, sepi loh. Enggak sepi banget tapi enggak rame banget juga. Udah pada pulang kayaknya. Ada wi-fi tapi enggak selancar yang saya harapkan.
Overall I'm very happy with this resort. Pengen balik lagi sambil ngajak Yang Kung dan Yang Uti. They will love it.
Spot foto yang paling hits di resort ini.